
- Meraih Lailatul Qadar
- Doa Lailatul Qadar
- Pemerintah resmi menghapus syarat tes RT-PCR dan Antigen
- Izin Haji PT. Priaventure Tour & Travel
- Hari Santri Nasional 2021
- Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1443H
- Hari Kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia
- Selamat Tahun Baru Islam 2021 atau 1 Muharram 1443 H
- Puasa Arafah pada 9 Zulhijah 1442
- Pendaftaran Haji dan Umrah Tetap Laku Keras Meski Dibatalkan di 2021
Pendaftaran Haji dan Umrah Tetap Laku Keras Meski Dibatalkan di 2021
Berita Terkait
- Selamat Ulang Tahun Jakarta yang ke-4940
- Hari Kesaktian Pancasila 20210
- Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H0
- Malam Lailatul Qadar di Bulan Ramadhan0
- Nuzulul Quran 1442H0
- Belasungkawa atas Tenggelamnya Kapal Selam KRI Nanggala 4020
- Selamat Hari Kartini 20210
- Umroh Hanya untuk Mereka yang Sudah Divaksinasi0
- Persiapan Haji 20210
- Isra Miraj 27 Rajab 1442 H0
Berita Populer
- Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram 1442 H
- Hari Raya Idul Adha di masa New Normal
- Karantina di Hotel Arab Saudi
- Sejarah Hari Raya Idul Adha
- Pelatihan Akreditasi PPIU
- Hari Kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia
- Alhamdulillah, Akreditasi PPIU Priaventure Berjalan Lancar
- Gelar Kota Paling Sehat di Dunia Jatuh Kepada Madinah
- Arab Saudi Akan Buka Diri Akhir Maret 2021
- Vaksinasi Corona Jadi Syarat Wajib Bagi Jemaah Haji

Keterangan Gambar : Jamaah haji mengelilingi Ka’bah dengan menjaga jarak di Masjidil Haram, kota suci Mekkah, Arab Saudi (31/07/2020) (Kementerian Media Saudi / AFP)
Ketua Umum Syarikat Penyelenggara Umrah dan Haji (Sapuhi) Syam Resfiadi melaporkan, minat masyarakat untuk mendaftar haji tetap tinggi meski pemerintah memutuskan tidak memberangkatkan calon jamaah ke Tanah Suci pada tahun ini.
Itu terlihat dari proses pendaftaran pemberangkatan haji yang masih ramai.
"Alhamdulillah tetap ada, karena pendaftaran dengan daftar tunggu tetap berjalan dengan menyetorkan ke BKPH (Badan Pengelola Keuangan Haji," kata Syam kepada Liputan6.com, Jumat (4/6/2021).
Begitu juga untuk pendaftaran umrah, yang ikut tertunda sampai pemberangkatan haji di tahun berjalan setelahnya kembali dibuka.
"Mereka sebagian besar masih menunggu untuk berangkat jika sudah ada kesempatan yang aman dan terjadwal," ujar dia.
Menurut dia, para calon jamaah haji tetap mau bersabar menunggu lantaran kuota pendaftaran untuk gelombang berikutnya sudah terlalu menumpuk.
"Haji justru yang tetap mendaftar karena untuk direncanakan 5-6 tahun ke depan, agar bisa mendapatkan kuota lebih awal," ungkap Syam.
Meski demikian, dia mengatakan, ada sebagian kecil calon jamaah haji yang membatalkan pemberangkatan untuk gelombang berikutnya.
Secara perhitungan, dari sekitar 15 ribu calon jamaah haji yang telah mendaftar dan melunasi Biaya Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH) tahun ini, ada 1 persen atau sekitar 150 orang saja yang menarik diri
"Kurang lebih ada yang menarik sebagian saja. Namun kalau pembatalan total hanya 1 persen dari total haji khusus yang sudah bayar," jelas Syam.
Sumber : https://www.liputan6.com/bisnis/read/4573692/pendaftaran-haji-dan-umrah-tetap-laku-keras-meski-dibatalkan-di-2021
